Lamban Buluh Kafe dan Resto Bernuansa Taman dan Saung Bambu Terbaru di Bandar Lampung

Tribunlampungtravel.com, Bandar Lampung - Kafe dan resto kini sudah makin bertebaran di Lampung.

Tinggal tunjuk saja mana yang sesuai dengan selera, apakah itu rasa makanannya, ataukah suasana tempatnya.

Agar tidak terlalu bingung, ada satu kafe dan resto terbaru yang bisa jadi rekomendasi tempat makan dan ngumpul bersama rekan yakni Lamban Buluh.

Lamban Buluh merupakan satu di antara kafe dan resto terbaru bernuansa taman dan saung bambu.

Lokasinya berada di Jalan Endro Suratmin, Gang Laksana No 1, Way Dadi, Sukarame, Kota Bandar Lampung.

Lamban Buluh telah resmi dibuka tepat di tanggal 27 Agustus 2023, Lamban dalam bahasa Lampung berarti Rumah sedangkan Buluh berarti Kayu.

"Konsepnya lebih ke tradisional dari segi bangunannya ini kelihatan menggunakan bambu, Lamban ini kan di ambil dari bahasa Lampung artinya rumah, lalu kalau Buluh itu berarti kayu," ujar Kamila, Admin dan Kasir Lamban Buluh, Selasa (12/9/2023).

Meski masih baru namun nampak pengunjungnya sudah lumayan ramai.

Kebanyakan dari pengunjung datang bersama dengan rombongan.

Memang Lamban Buluh sangat direkomendasikan sebagai tempat reunian, kumpul keluarga, maupun kegiatan lainnya.

Sebab suasana tamannya asyik dan tertata rapih, seperti di belakang rumah sendiri.

Terdapat banyak saung bambu yang bisa muat sampai belasan orang, ada pula saung besar yang bisa muat puluhan orang pengunjung.

Selain saung ada juga meja dan kursi rotan berjejer di tengah- tengah taman.

Ada panggung musik yang sengaja menyediakan mic dan soundsistem gratis.

Pengunjung bisa betah dan puas bernyanyi riang gembira di Lamban Buluh.

Beberapa sudut taman di Lamban Buluh sering dimanfaatkan sebagai spot foto.

Masih ada fasilitas penunjang lain seperti WiFi, stop kontak, lahan parkir luas yang dijaga keamanan, mushala, serta toilet.

Bukan hanya fasilitas dan suasanannya saja yang menarik, menu makanan di sini pun tak kalah menarik.

Harganya ramah di kantong mahasiwa, menu makanan hanya dibandrol mulai dari Rp 13 ribu sampai Rp 40 ribu.

Sementara menu minuman mulai dari Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribu.

"Sejauh ini yang banyak dateng justru kalangan ibu-ibu dan bapak- bapak karena mungkin konsep dan suasananya juga sesuai. Target awal itu mahasiswa karena ini deket kampus ya sama harganya juga terjangkau, ternyata ibu-ibu juga pada suka di sini," jelasnya.

Menu kuliner ayam bakar dan nasi goreng jadi yang paling favorit dan sering dipesan pengunjung.

Sedangkan minumannya jatuh pada mojito virgin dan kopi susu Lamban Buluh.

Lebih jelasnya saat dicoba ayam bakar di sini punya tekstur daging yang empuk, ukurannya juga lumayan besar.

Bumbu bakar yang meresap bercitarasa gurih manis, dilengkapi dengan sambal kecap dan sambal hijau pedas agar rasanya lebih mantap.

Satu porsi sudah komplit dengan nasi, lalapan, sambal, tahu, dan tentu ayam bakarnya.

Kemudian untuk nasi goreng, mata akan bisa menebak rasanya sebelum dicoba.

Sebab warnanya lebih cokelat dari nasi goreng di pinggir jalan, dan benar sekali rasa gurih manisnya cukup kuat terasa di lidah.

Nasi goreng telah tercampur dengan sosis, bakso, dan potongan wortel.

Saus sambal, sambal merah, telur ceplok, kerupuk, dan lalapan juga turut menjadi teman makan nasi goreng.

Setelah kenyang saatnya menjajal minuman paling segar yakni Mojito Virgin.

Segar sekali, rasa perasan jeruk nipisnya sangat mampu menyapu bersih dahaga di ternggorokan.

Air jeruk tersebut berpadu bersama air soda dan batu es sehingga lebih terasa menyegarkan, cocok disruput kala hari sedang panas.

Namun bagi pecinta kopi dan susu bisa menjajal segelas kopi susu Lamban Buluh.

Kopi susu di sini memiliki manis yang pas tidak membuat lidah cepat bosan dan eneg.

Bila tidak sabar ingin berkunjung ke Lamban Buluh silahkan datang langsung, Lamban Buluh buka setiap hari pukul 10.00 WIB sampai 22.00 WIB.

Pelanggan yang hendak datang di akhir pekan bersama rombongan disarankan untuk meresevasi lebih dulu, karena berpotensi ramai.

Sekadar informasi setiap malam minggu Lamban Buluh juga mengadakan Live Music.

(Tribunlampungtravel.com/Agustina Suryati)